 SOLO - Empat peti jenasah tersangka teroris berserta satu korban lainnya, Kamis siang (17/ 9/2009) diberangkatkan ke Pondok Cabe, Jakarta melalui bandara Lanud Adi Sumarmo, Solo.
Rencananya ke empat jenasah korban penggrebekan densus 88 hasil penggrebekan dini hari tadi, di desa Kepoh Mojosongo, Solo akan di bawa kerumah sakit Polri, Kramat Jati guna proses identifikasi.
Sebelumnya di berangkatan ke empat jenasah yang di bungkus dalam empat kantung mayat, pagi pukul 8.00 usai di grebek di tempat kejadian perkara sempat dinaikan ke salah satu pesawat jenis Foker 50.
Namun ke empat jenasah lalu diturunkan kembali lalu dimasukan kedalam empat peti jenasah yang selanjutnya di masukan ke pesawat foker 50, milik polisi yang selanjutnya terbang menuju Pondok Cabe, Jakarta pada pukul 11.30.
Suasana bandara tampak begitu tegang saat jenasah di berangkatkan. Jenasah yang diangkut dengan empat ambulan yang berbeda tampak di jaga ketat anggota densus 88 yang stand by di area bandara.
Belum diketahui siapa saja yang meninggal dalam penggebrekan rumah teroris oleh satuan kusus anti teroris tersebut.
Namun beredar informasi salah satu jenasah dari ke empat jenasah yang di angkut ke dalam pesawat foker 27 milik mabes polri, dikabarkan adalah gembong teroris yang di cari, yakni Noordin M Top. source : www.klikp21.com | 