Rabu, 30 September 2009
Photo Eksklusif Badai Tropis Di Philipina
Manila, Tribun - Hujan deras yang menimbulkan banjir di daerah-daerah Marikina, Pasig dan Rizal mengancam jalannya operasi penyelamatan dan pencarian di wilayah itu. Demikian dilansir Reuters, Senin (28/9).
Meskipun badai tropis Ondoy telah berlalu, namun meninggalkan ratusan orang tewas, kebanyakan hanyut oleh arus banjir. Badai ini menyebabkan bencana besar di seluruh Metro Manila pada akhir pekan lalu.
Tidak ada badai di dalam Wilayah Tanggungjawab Filipina, kata Lembaga Dinas Atmosfir Filipina (Pagasa), namun bagian tengah dan selatan Luzon diperkirakan masih terjadi hujan, yang akan diperkuat oleh angin musim barat daya.
Badai Ondoy berada di 560 kilometer di barat Iba, Zambales, pada sekitar pukul 22:00 waktu setempat.
Metro Manila kembali dilanda awan gelap dengan beberapa bagian diguyur hujan dan kilatan halilintar, kata Pagasa.
Wilayah barat Visayas dan Mindanao juga akan mengalami hujan yang menyebar luas.
Pemerintah menginginkan provinsi ini agar tetap waspada terhadap banjir bandang dan longsoran lumpur, terutama di Marikina, Pasig dan Rizal.
Pagasa memantau perkembangan badai tropis di dekat Guam, yang mengarah ke barat barat-laut ke arah Filipina.
Hal itu dianggap tak terlalu mengkhawatirkan karena cuaca buruk masih sangat jauh dari negara, sekitar 1.000 kilometer, namun mungkin akan diperkuat oleh angin musim baratdaya pada tempo 24 jam mendatang.
Sementara itu, program berita televisi Balitanghali mengatakan, para penduduk desa diharapkan secara sukarela membantu operasi pencarian dan penyelamatan meskipun mereka kurang terlatih.
Mereka menyatakan ingin membantu menemukan kembali orang-orang yang hilang, kebanyakan dari penduduk desa tetangga, yang hilang setelah terjadi banjir besar Sabtu lalu.
Dua hari setelah tragedi itu, banyak orang masih berada di atap-atap rumah mereka dengan ketakutan terjadinya banjir lagi, akibat hujan Senin pagi.
Badai Ondoy juga merusak rumah sakit Marikina, termasuk peralatan CT scan dan kamar gawat daruratnya digenangi banjir akibat hujan lebat itu.
source : www.infogue.com